Penumpang Bus Bekasi Sekarat
Dutanews - Purwakarta, kecelakaan kembali terjadi di Tol Purbaleunyi, Purwakarta. Bus Sejahtera jurusan Bandung-Bekasi, terguling di jalur menuju Jakarta terguling di Kilometer 93, (20/3). Sedikitnya 16 penumpang luka berat dan harus dirawat di Rumah Sakit Efarina Etaham, Purwakarta.
Kecelaan terjadi saat bus jurusan Bandung Jakarta itu berjalan dengan kecepatan tinggi. Namun tiba-tiba, di depan bus itu, ada bus pariwisata yang berjalan pelan. Untuk mengindari terjadinya tabrakan, sopir bus membanting stir. Alhasil, bus terjungkal hingga beberapa kali sebelum akhirnya melintang di tengah jalan dengan posisi seluruh roda kanan di atas.
Sopir bus, Ate (38) mengaku kehilangan kendali sesaat setelah berusaha menghindari bus lain yang melaju di depannya.
Hal yang sama dituturkan Dedi (19), kondektur bus naas tersebut. Menurutnya, busnya berusaha menghindari tabrak belakang dengan bus pariwisata yang melaju di depannya. Namun, usaha sopir menghindari bus itu justru membuat busnya oleng ke kiri hingga masuk parit dan kemudian terguling melintang di jalur lambat.
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Purwakarta, Ajun Komisaris Agus Wahyudin menduga, sopir Bus Sejahtera melaju kencang hingga kurang mengantisipasi kendaraan lain di depannya serta tak menjaga jarak aman. Akibatnya, sopir bus terkejut saat mendapati bus lain yang melaju di depannya.
Agus menuturkan, kasus tabrakan pantat di Tol Purbaleunyi memang kerap terjadi. Menurut data polisi, sekitar 90 persen kasus kecelakaan di jalur tol di wilayah Purwakarta berupa tabrak belakang.
"Faktor kondisi sopir, antara lain mengantuk atau lelah, menjadi penyebab tabrak belakang. Beberapa kasus yang kami selidiki mengungkap bahwa kondisi kendaraan sebenarnya baik," ujarnya.
Untuk mengatisipasi kecelakaan tabrak pantat ini, polisi sendiri sudah memasang spanduk berisi imbauan awas tabrak belakang di sejumlah titik di jalur Tol Purbaleunyi.
Beberapa lokasi yang dipasangi spanduk, antara lain, di Kilometer 84 di daerah Jatiluhur serta Kilometer 86 di daerah Sukatani. Lokasi itu menjadi salah satu titik rawan kecelakaan di Tol Purbaleunyi.
Sumber : http://www.jakartapress.com/detail/read/9624/16-penumpang-bus-bandung-bekasi-sekarat
